Pagi ini Zidan berangkat sekolah nggak bawa bekal.
"Abang kan puasa Bun!" dia agak sedikit ngambek waktu tau Bunda 'nyelipin' botol minum di tasnya. Abis kasian, takut dia haus. OK, tapi Bunda berusaha menghargai keinginannya. Jadi Bunda bilang, seandainya dia gak kuat, bilang sama Teacher Jehan biar boleh ikut kawan yang nggak puasa ke kantin. Karena Teacher Jehan sudah bilang sama Bunda, bahwa nanti blio akan nanya satu2 apakah anak tsb puasa atau tidak, kalau puasa tetap stay di kelas dan boleh bermain sementara kawan2 yang lain makan dan minum di kantin bawah.

Pulang sekolah tadi, Zidan agak kelihatan lunglai.
"Abang masih puasa, Nak?"
"Iya dong!"
"Wah hebat sekali anak Bunda, nanti pas adzan dzuhur boleh berbuka kok."
"Bukannya sampai maghrib?"
"Zidan masih kecil, boleh setengah hari, ya.."
"OK, Mom."
"Zidan mau buka puasa pake apa?"
"Adanya apa?"
"Bunda sudah siapin hashbrown sama sosis goreng pake mayoneise."
"Sosisnya lima ya Bun!"
"Hah? Bunda cuma goreng dua, Nak."
"Tapi masih ada di kulkas?"
"Masih sih, mau digorengin lagi?"
"Iya deh!"
"Minumnya mau apa?"
"Just Tea aja, Abang masih punya satu di kulkas."
"OK. Abang ambil sendiri ya minumnya."
Sementara Bunda gorengin lagi sosis untuk Zidan, dia main sama Syifa. Syifa udah duluan makan, tapi tetep seneng gerecokin makanan abangnya.

Pas tengah hari Zidan berbuka, satu kentang hashbrown pleus 4 sosis (yang satu dimakan Syifa), sekotak Just Tea (merk lemon tea-red) dan sebuah jeruk Sunkist. Hmm.. rupanya cukup mengenyangkan untuk siang ini. Hehehe.

Sambil makan, Bunda tanya dia tentang puasa di sekolah hari ini. Zidan cerita,
"Tadi Teacher Jehan tanya :-Are you fasting today Zidan?- Abang jawab: Yes, I am fasting! Gitu, Bun!"
"Wah pinter anak Bunda."

Selesai makan Zidan temani Syifa nonton Elmo, sementara Bunda siapin masakan buat berbuka, sepuluh menit kemudian Zidan udah buka2 kulkas lagi tuh. Megang2 plastik nata de coco, dan sekaleng fruit cocktail.
"Ini boleh dimakan Bun?"
"Boleh Nak, nanti ya maghrib, sama Ayah."
"OK." Lalu dia kembali lagi ke ruang TV. Lama nggak ada suaranya, ternyata mereka berdua sudah tidur lelap. Sip, jadi Bunda bisa di dapur dengan tenang.

Dari kemaren Bunda kangen Pepes Telur Asin di Bibet. Sampe terbayang2 nih rasanya. Setelah obrak abrik file resep, dan nemu juga resep yang dimaksud, pernah diposting Tante Cindy di milis Jalansutra, tapi emang baru kali ini mau nyoba bikin. Bismillah ya, mudah2an OK. Dan setelah 30 menit, wanginya sudah betebaran di mana2, aduh maaf ya tetanggaku. Tadaaaa.... waaaaah.. cantik banget.. wanginyaaaa... sip.. sip... Semangat nih nunggu maghrib! Jadi menu hari ini Pepes Telur Asin sama Oseng Tempe Cabe Ijo,



minumnya Es Nata De Coco pake syrup Marjan yang dibawain Tante Fiona tempo hari. Udah kelar semua, terus sekarang ngapain? Tiduuurrr.. secara dari jam 4 pagi tadi Bunda belum tidur lagi, hehehe.